A.
Kelembagaan, Program, dan Pengelolaan Pendidikan
Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta
didik agar dapat berperan aktif dan positif dalam hidupnya sekarang dan masa
yang akan datang.
Pendidikan nasional Indonesia adalah pendidikan yang
berakar pada kebudayaan bangsa Indonesia dan berdasar pada pencapaian tujuan
pembangunan nasional Indonesia. Sistem pendidikan nasional (Sisdiknas)
merupakan satu keseluruhan yang terpadu dari semua satuan dan kegiatan
pendidikan yang saling berkaitan untuk mengusahakan tercapainya tujuan
pendidikan nasional.
1.
Kelembagaan Pendidikan
Berdasarkan UU RI no.2 tahun 1989 tentang sitem
pendidikan nasional, kelembagaan pendidikan dapat dilihat dari segi jalur
pendidikan dan program serta pengelolaan pendidikan.
a.
Jalur Pendidikan
1.)
Jalur Pendidikan Sekolah
2.)
Jalur Pendidikan
Luar Sekolah
b.
Jenjang Pendidikan
Adalah suatu
tahap dalam pendidikan berkelanjutan yang ditetapkan berdasarkan tingkat
perkembangan peserta didik seta keluasan dan kedalaman bahan pengajaran (UU RI
No.2 Tahun 1989 Bab I, Pasal 1 Ayat 5).
1.)
Jenjang Pendidikan
Dasar
Diselenggarakan untuk memberikan bekal dasar yang
diperlukan untuk hidup dalam masyarakat berupa pengembangan sikap, pengetahuan
dan keterampilan dasar serta mempersiapkan peserta didik untuk siap mengikuti
pendidikan menengah. UU RI No.2 Tahun 1989 menyatakan dasar dan wajib belajar
pada Pasal 14 ayat 1 bahwa,”Warga negara yang berumur 6 tahun berhak mengikuti
pendidikan dasar”, dan Ayat 2 menyatakan bahwa,”Warga negara yang berumur 7
tahun wajib mengikuti pendidikan dasar atau pendidikan yang setara sampai tamat
(termasul SLB, pendidikan keagamaan/PLS).
2.)
Jenjang pendidikan
Menengah
Pendidikan menengah dalam hubungan ke bawah berfungsi
sebagai lanjutan dan perluasan pendidikan dasar, dan dalam hubungan ke atas
mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti pendidikan tinggi ataupun memasuki
lapangan kerja.
3.)
Jenjang Pendidikan
Tinggi
Menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang
memiliki kemampuan akademik dan/atau profesional yang dapat menerapkan,
mengembangkan dan/atau menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau
kesenian. Untuk dapat mencapai tujuan tersebut pendidikan tinggi melaksanakan
“Tridharma” pendidikan tinggi yang meliputi “Pendidikan, Penelitian dan
Pengabdian kepada masyarakat dalam ruang lingkup tanah air Indonesia sebagai
kesatuan wilayah pendidikan nasional.
2.
Program dan Pengembangan Pendidikan
a.
Jenis program
pendidikan
Dikelompokkan sesuai dengan sifat dan kekhususan
tujuannya (UU RI No.2 Tahun 1989 Bab I Pasal 1 Ayat 4)
1.)
Pendidikan Umum
2.)
Pendidikan Kejuruan
3.)
Pendidikan Luar
Biasa
4.)
Pendidikan
Kedinasan
5.)
Pendidikan
Keagamaan
b.
Kurikulum Program
Pendidikan
Deskripsi kurikulum menurut beberapa penulis:
-
Seperangkat mata
pelajaran dan materi pelajaran yang terorganisir ( Hyemen, 1973)
-
Rencana kegiatan
untuk , menentukan pengajaran (Mcdonald, 1965)
-
Rencana untuk
membelajarkan peserta didik ( Taba, 1962)
-
Pengalaman belajar
(Krug dan Edward A., 1956)
Dalam hubungan dengan pembangunan nasional, kurikulum
pendidikan nasional mengisi upaya pembentukan sumber daya manusia untuk
pembangunan. Dalam kaitan ini, kurikulum mengandung dua aspek yaitu
-
Aspek kesatuan
nasional, yang memuat unsur-unsur penyatuan bangsa.
-
Aspek lokal, yang
memuat sifat-sifat kekhasan daerah, baik yang berupa unsur budaya, sosial
maupun lingkungan alam, yang menghidupkan sifat kebhinekaan dan merupakan
kekayaan nasional.
1.)
Kurikulum Nasional
Fungsi dan tujuan pendidikan nasional dinyatakan di dalam
UU No. 20 Tahun 2003 yaitu mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehisupan bangsa,
bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis
serta bertanggung jawab.
Dalam hubungan ini
Soedijarto merinci kurikulum atas lima tingkatan, yaitu:
1.)
Tujuan
institusional, menggambarkan berbagai kemampuan (pengetahuan, keterampilan,
nilai dan sikap) yang harus dikuasai oleh peseta didik dari suatu satuan
pendidikan.(Tujuan pendidikan)
2.)
Kerangka materi
yang memberikan gambaran tentang bidang-bidang pelajaran yang perlu dipelajari
peserta didik untuk menguasai serangkaian kemampuan yang disebut struktur
program kurikulum.(Materi pendidikan)
3.)
Garis besar materi
dari suatu bidang pelajaran yang telah dipilih, biasa disebut GBPP atau
silabi.(Materi pendidikan)
4.)
Panduan dan
buku-buku pelajaran yang disusun untuk menunjang terjadinya proses pembelajaran
(pedoman gruru dan buku paket belajar) .(Materi pendidikan)
5.)
Bentuk dan jenis
pembelajaran yang dialami oleh peserta didik, yaitu strategi belajar
mengajar.(metodologi)
Mengenai isi kurikulum dapat dilihat pada UU no. 20 tahun
2003 Bab X Pasal 36, 37 dan 38.
Pada pasal 37 ayat 1, kurikulum pendidikan dasar dan
menengah wajib memuat:
a.
Pendidikan agama
b.
Pendidikan
kewarganegaraan
c.
Bahasa
d.
Matematika
e.
Ilmu pengetahuan
alam
f.
Ilmu pengetahuan
sosial
g.
Seni dan budaya
h.
Pendidikan jasmani
dan olahraga
i.
Keterampilan/kejuruan
j.
Muatan lokal
Ayat 2 bahwa kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat:
a.
Pendidikan agama
b.
Pendidikan
kewarganegaraan
c.
Bahasa
Ciri-ciri kurikulum nasional:
a.
Diberlakukan sama
pada setiap macam satuan pendidikan di seluruh Indonesia.
b.
Ditetapkan oleh
pemerintah (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan atau menteri lain atau pimpinan
lembaga pemerintah nondepartemen berdasarkan pelimpahan wewenang dari Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan).
c.
Tujuannya untuk
menggalang kesatuan nasional dan pengendalian mutu pendidikan secara nasional.
2.)
Kurikulum muatan lokal
a.)
Latar belakang
Kenyataan bahwa Indonesia adalah negara majemuk yang kaya
akan perbedaan budaya.
b.)
Pengertian muatan
lokal
Program pendidikan yang isi dan media penyampaiannya
dikaitkan dengan lingkungan alam, lingkungan sosial, dan lingkungan budaya
serta kebutuhan daerah.
c.)
Tujuan muatan lokal
Dalam hubungannya dengan kepentingan nasional, muatan
lokal dapat:
1.)
Melestarikan dan
mengembangkan kebudayaan daerah yang khas.
2.)
Mengubah nilai dan
sikap masyarakat terhadap lingkungan ke arah yang positif.
Dari sudut kepentingan peserta didik, muatan lokal dapat:
1.)
Meningkatkan
pemahaman peserta didik terhadap lingkungannya (lingkungan alam, sosial, dan
budaya).
2.)
Mengakrabkan
peserta didik dengan lingkungannya sehingga mereka tidak asing lagi dengan
lingkungannya.
3.)
Menerapkan
pengetahuan dan keterampilan yang dipelajari untuk memecahkan masalah yang
ditemukan di lingkungan sekitarnya.
4.)
Memanfaatkan sumber
belajar yang kaya yang ada di lingkungannya.
5.)
Mempermudah peserta
didik menyerap materi pelajaran.
B.
Upaya Pembangunan Pendidikan Nasional
1.
Jenis Upaya
Pembaruan Pendidikan
a.
Pembaruan landasan
yuridis
b.
Pembaruan kurikulum
c.
Pembaruan pola masa
studi
d.
Pembaruan tenaga
kependidikan.
2.
Dasar dan Aspek
Legal Pembangunan Pendidikan Nasional
-
Pancasila
-
UUD 1945 khususnya
pasal 31
-
UU RI No.20 Tahun
2003 tentang Sitem Pendidikan Nasional
-
PP RI No.19 Tahun
tentang Standar Nasional Pendidikan
-
PP RI No.47 Tahun
2008 tentang Wajib Belajar.
-
PP RI No.48 Tahun
2008 tentang Pendanaan Pendidikan
-
Peraturan Mendiknas
No.49 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan
nonformal
- Peraturan Mendiknas No.50 Tahun 2007 tentang
Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Pemerintah Daerah.
Situs Agen Judi SBOBET, Agen SBOBET Terbesar, Agen SBOBET Dengan BOnus New Member, Agen SBOBET Bola Online, Judi Bola Deposit Termurah, Bandar SBOBET CS 24 Jam, Judi Online SBOBET, Daftar SBOBET Dengan Mudah, Cara Daftar Judi SBOBET, Bonus Besar Judi SBOBET, Judi SBOBET Deposit Pulsa, Judi SBOBET Terbaik, SBOBET Sepak Bola, Main Judi Bola Online SBOBET Sekarang, Judi Tembak Ikan Joker123, Tembak Ikan Joker123 Deposit Termurah, Judi Sabung Ayam Bonus 8x Win, Sabung Ayam Live Streaming, Judi Adu Ayam Online, Judi Sabung Ayam Online, Tembak Ikan Online Termurah, Game Ikan Deposit Termurah, Game Ikan Deposit Pulsa, Game Ikan Bonus Deposit, Game Ikan Dengan Jackpot Besar
ReplyDeleteJudi Tembak Ikan Online
bonus besar Sepak Bola
Bandar judi Sepak Bola
Judi Tembak Ikan Online
bonus besar Sepak Bola
Bandar judi Sepak Bola
game online uang asli indonesia